Ulakan News, Rencanakan Pengembangan Ekowisata dan Edukasi Green Talao Park Nagari Ulakan masa mendatang, pengelola Green Talao Park lakukan Survey sekaligus Homestay di Kawasan Kepulauan Pieh pada Sabtu hingga Minggu tanggal 6 hingga 7 Februari kemarin.
Rombongan sendiri terdiri dari Direktur Bumnag Pesisir Ulakan Madani dan Ketua Pokdarwis Green Talao Park. Tak lupa pula ikut bersama rombongan Pendamping Desa Ulakan Tapakis, Kasi Pelayanan Nagari Ulakan beserta Staff, Wali Korong Gantiang Tangah Padang dan Pasar Ulakan, Serta Kelompok Nelayan Nagari Ulakan. Selain itu juga Ikut serta Sekretaris Nagari Kampuang Galapuang Ulakan bersama rombongan.
Untuk keberangkatan ke lokasi Pulau Pieh, rombongan menyewa kapal wisata di Objek wisata Tiram Tapakih. Sebelum berangkat, rombongan di ingatkan oleh nelayan setempat untuk membawa bekal yang cukup karena tidak ketersediaan bekal makanan di sana.
Ady Kurniawan Selaku Direktur Bumnag Pesisir Ulakan Madani menyampaikan kunjungan kali ini merupakan survey lokasi pulau pieh yang nantinya akan dijadikan sebagai lokasi pengembangan Green Talao Park Nagari Ulakan.
"Rencana kita dari awal adalah untuk melakukan pengembangan Green Talao Park Nagari Ulakan hingga ke Pulau Pieh. Pulau pieh secara historis adalah Ulayat nagari Ulakan. Selain itu pajak dari pulau juga di bayarkan oleh warga Ulakan. Nah, untuk itu kita akan melakukan pengembangan dengan membuat paket wisata Trip to pieh Island Ulakan." Imbuhnya
"Selain itu Begitu banyaknya permintaan untuk menyusun paket wisata menuju pulau pieh,rombongan kali ini didampingi yudha karsana,selaku guide profesional dari salah satu agensi wisata, yang juga langsung menikmati kegiatan di pulau pieh ini, mulai dari memancing, snorkling hingga Dolphin Watching " Tambahnya
Senada dengan ungkapan direktur Bumnag Pesisir Ulakan Madani, Syahrul Mubarak selaku Ketua Pokdarwis dan juga sebagai ketua Bamus Ulakan menyampaikan bahwa maksud kunjungan ini adalah untuk melakukan survey lokasi pulau pieh. Karena sebelum kita membuat rancangan pengembangan nantinya, kita harus tau bagaimana keadaan di pulau itu saat ini.
"Memang benar bahwa tujuan kita ke pulau adalah untuk melakukan survey lokasi pulau. Karena kita saat ini memiliki Kawasan Green Talao Park, maka kita rencananya akan melakukan pengembangan hingga ke pulau ini. Namun tentunya harus melakukan koordinasi dengan segala pihak, baik Pemerintahan kabupaten, Nelayan, pihak terkait maupun niniak mamak yang paham tentang Sejarah pulau ini. Karena Pulau ini termasuk salah satu kawasan konservasi yang ada di Sumatera Barat, makanya kita harus memiliki izin dan syarat pengelolaan yang cukup." Ujarnya.
Perjalanan menuju ke pulau menempuh perjalanan kurang lebih 1 jam 30 menit dengan menggunakan kapal wisata pantai tiram. Selain itu, pulau ini terkenal dengan keindahan alamnya dengan pasir putih yang terhampar di pinggir lautnya. Ditambah lagi pengunjung akan bisa menyaksikan ratusan Lumba-lumba yang berenang di perairan laut kepulauan pieh ini. (SM_Panyalai)